Jumat, 25 Januari 2013
Sejarah sepak bola
Sejarah olahraga sepak bola dimulai sejak abad ke-2 dan -3 sebelum Masehi di Cina.[7] Di masa Dinasti Han tersebut, masyarakat menggiring bola kulit dengan menendangnya ke jaring kecil.[7] Permainan serupa juga dimainkan di Jepang dengan sebutan Kemari[8]. Di Italia, permainan menendang dan membawa bola juga digemari terutama mulai abad ke-16.[8]
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari.[7] Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365.[7] Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola.[7] Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah.[7] Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut.[8] Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer).[8] Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola.[7] Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.[7] Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara
Sepak bola modern mulai berkembang di Inggris dan menjadi sangat digemari.[7] Di beberapa kompetisi, permainan ini menimbulkan banyak kekerasan selama pertandingan sehingga akhirnya Raja Edward III melarang olahraga ini dimainkan pada tahun 1365.[7] Raja James I dari Skotlandia juga mendukung larangan untuk memainkan sepak bola.[7] Pada tahun 1815, sebuah perkembangan besar menyebabkan sepak bola menjadi terkenal di lingkungan universitas dan sekolah.[7] Kelahiran sepak bola modern terjadi di Freemasons Tavern pada tahun 1863 ketika 11 sekolah dan klub berkumpul dan merumuskan aturan baku untuk permainan tersebut.[8] Bersamaan dengan itu, terjadi pemisahan yang jelas antara olahraga rugby dengan sepak bola (soccer).[8] Pada tahun 1869, membawa bola dengan tangan mulai dilarang dalam sepak bola.[7] Selama tahun 1800-an, olahraga tersebut dibawa oleh pelaut, pedagang, dan tentara Inggris ke berbagai belahan dunia.[7] Pada tahun 1904, asosiasi tertinggi sepak bola dunia (FIFA) dibentuk dan pada awal tahun 1900-an, berbagai kompetisi dimainkan diberbagai negara
Sepak bola
Sepak bola adalah olahraga menggunakan bola
yang dimainkan oleh dua tim yang masing-masing beranggotakan 11
(sebelas) orang. Memasuki abad ke-21, olahraga ini telah dimainkan oleh
lebih dari 250 juta orang di 200 negara, yang menjadikannya olahraga
paling populer di dunia.[1][2][3][4] Sepak bola bertujuan untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya dengan menggunakan bola kulit ke gawang lawan. Sepak bola dimainkan dalam lapangan yang berbentuk persegi panjang, di atas rumput atau rumput sintetis.
Secara umum hanya penjaga gawang saja yang berhak menyentuh bola dengan tangan atau lengan di dalam daerah gawangnya, sedangkan 10 (sepuluh) pemain lainnya hanya diijinkan menggunakan seluruh tubuhnya selain tangan, biasanya dengan kaki untuk menendang, dada untuk mengontrol, dan kepala untuk menyundul bola. Tim yang mencetak gol lebih banyak pada akhir pertandingan adalah pemenangnya. Jika hingga waktu berakhir masih berakhir imbang, maka dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu maupun adu penalti, tergantung dari format penyelenggaraan kejuaraan.[5]
Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap tahunnya oleh induk organisasi sepak bola internasional (FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat tahun sekali.
Secara umum hanya penjaga gawang saja yang berhak menyentuh bola dengan tangan atau lengan di dalam daerah gawangnya, sedangkan 10 (sepuluh) pemain lainnya hanya diijinkan menggunakan seluruh tubuhnya selain tangan, biasanya dengan kaki untuk menendang, dada untuk mengontrol, dan kepala untuk menyundul bola. Tim yang mencetak gol lebih banyak pada akhir pertandingan adalah pemenangnya. Jika hingga waktu berakhir masih berakhir imbang, maka dapat dilakukan undian, perpanjangan waktu maupun adu penalti, tergantung dari format penyelenggaraan kejuaraan.[5]
Peraturan pertandingan secara umum diperbarui setiap tahunnya oleh induk organisasi sepak bola internasional (FIFA), yang juga menyelenggarakan Piala Dunia setiap empat tahun sekali.
Aku tanpa mu
Seperti burung yg terbang dengan satu sayap
Mampu melintas awan. tapi dengan rasa sakit yg tak tertahan
Seperti gelap malam yang hanya di temani bulan, tanpa bintang.
Tanpa rasi yg membentuk gugusan-gugusan indah
Mampu temani jiwa-jiwa sepi meski tanpa keindahan sempurna
Seperti mentari yg kekurangan cahaya
Tak mampu menghangatkan meski mampu tuk sedikit menerangi
Seperti aku yang kehilangan setengah nyawa
Masih mampu berdiri meski raga terlalu rapuh
Terselip segumpal luka dalam senyumku
Kehilangan yang teramat perih, perih, sangat perih
Tersiksa batin, tersiksa hati, tersiksa seluruh jiwa-jiwaku.
Mampu melintas awan. tapi dengan rasa sakit yg tak tertahan
Seperti gelap malam yang hanya di temani bulan, tanpa bintang.
Tanpa rasi yg membentuk gugusan-gugusan indah
Mampu temani jiwa-jiwa sepi meski tanpa keindahan sempurna
Seperti mentari yg kekurangan cahaya
Tak mampu menghangatkan meski mampu tuk sedikit menerangi
Seperti aku yang kehilangan setengah nyawa
Masih mampu berdiri meski raga terlalu rapuh
Terselip segumpal luka dalam senyumku
Kehilangan yang teramat perih, perih, sangat perih
Tersiksa batin, tersiksa hati, tersiksa seluruh jiwa-jiwaku.
Akuilah cinta
Kita tahu
kita percaya
bahwa rasa itu tumbuh sekian lama
dan bernaung di dalam hati
menunggu detik agar mewujudkanya
menjadi kata, kalimat, lalu suara
Aku tak peduli
bila ruang harus menyekat cinta
dan aku mencoba menyeru kepada detik
agar temukan kita di ujung hari
Aku tidak peduli meski dibulan tak berbulan sekalipun
ruang masih saja menyekat cinta
dan aku masih saja mencoba menyeru kepada detik
agar temukan kita di serambi taman surga
Aku tak peduli
bila langit menggulung mendungnya
dan menghujam bumi dengan ribuan bintik
lalu laut mengamuk menyapu karang yang tegar
tanah terkuak menenggelamkan harapan-harapan besar
dan akhirnya tuhan menyeru kepada malaikat maut
untuk bertebaran menyayat ribuan jiwa
Selelah apapun mataku mencari wujudmu
selelah apapun telinga meraba udara mencari suaramu
selelah apapun kaki berjalan, mengukir jejak mengejar bayangmu
apapun yang kau lakukan
bagaimanapun kau menolaknya
cinta akan tetap berada disana
menunggumu mengakui keberadaannya
kau dan aku tahu itu
Kita begitu berbeda dalam semua
kecuali dalam cinta
kita percaya
bahwa rasa itu tumbuh sekian lama
dan bernaung di dalam hati
menunggu detik agar mewujudkanya
menjadi kata, kalimat, lalu suara
Aku tak peduli
bila ruang harus menyekat cinta
dan aku mencoba menyeru kepada detik
agar temukan kita di ujung hari
Aku tidak peduli meski dibulan tak berbulan sekalipun
ruang masih saja menyekat cinta
dan aku masih saja mencoba menyeru kepada detik
agar temukan kita di serambi taman surga
Aku tak peduli
bila langit menggulung mendungnya
dan menghujam bumi dengan ribuan bintik
lalu laut mengamuk menyapu karang yang tegar
tanah terkuak menenggelamkan harapan-harapan besar
dan akhirnya tuhan menyeru kepada malaikat maut
untuk bertebaran menyayat ribuan jiwa
Selelah apapun mataku mencari wujudmu
selelah apapun telinga meraba udara mencari suaramu
selelah apapun kaki berjalan, mengukir jejak mengejar bayangmu
apapun yang kau lakukan
bagaimanapun kau menolaknya
cinta akan tetap berada disana
menunggumu mengakui keberadaannya
kau dan aku tahu itu
Kita begitu berbeda dalam semua
kecuali dalam cinta
Nama Ambil Dari Al-quran
Doni dan Tono adalah sahabat sejati,
keduanya baru saja di karuniai seorang anak. dan pada suatu saat meraka
bertemu terjadilah percakapan berikut.
Doni : No, anak lo namanya siapa?
Tono : Azis, ambil dari Al-quran tuh
Doni : anak gue namanya juga ambil dari Al-quran
Tono : siapa?
Doni : Saitonirojim
#tibatibahening
Doni : No, anak lo namanya siapa?
Tono : Azis, ambil dari Al-quran tuh
Doni : anak gue namanya juga ambil dari Al-quran
Tono : siapa?
Doni : Saitonirojim
#tibatibahening
Rabu, 23 Januari 2013
Tragedi Final Sea Games 2011
Suporter Timnas Indonesia tewas setelah terinjak-injak. Kedua
korban tersebut tewas setelah berdesakkan masuk ke dalam stadion sebelum
laga final sepakbola SEA Games XXVI antara Indonesia melawan Malaysia.
Seorang korban berhasil diidentifikasi bernama Reno, warga Cililitan, Jakarta Timur. Korban diperkirakan berusia 20 tahun. Sementara seorang korban lain belum diketahui identitasnya.
Seorang korban berhasil diidentifikasi bernama Reno, warga Cililitan, Jakarta Timur. Korban diperkirakan berusia 20 tahun. Sementara seorang korban lain belum diketahui identitasnya.
Logo dan Maskot
.
Sebelumnya, pemerintah Palembang telah memilih gajah sumatera sebagai maskot melalui sebuah sayembara terbuka, tapi ada saran dari Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dan KONI untuk menggunakan burung Rajawali. Setelah terpilihnya komodo, maka gagasan maskot gajah sumatera maupun rajawali disingkirkan. Keputusan untuk memilih Komodo sebagai maskot SEA Games 2011 ini, dipilih sebagai upaya Indonesia untuk mempromosikan Taman Nasional Komodo sebagai kandidat Tujuh Keajaiban Alam Dunia.
Logo dan maskot
Logo
Logo SEA Games 2011 adalah burung Garuda yang juga merupakan lambang negara Indonesia.[9] Garuda secara fisik melambangkan kekuatan dan kepak sayapnya mempresentasikan kemegahan dan kejayaan. Tarikan guratan hijau berbentuk gunung melambangkan alam pegunungan Indonesia dan di bagian bawah guratan gelombang berwarna biru melambangkan samudera nusantara. Warna merah di kepalanya melambangkan keberanian dan semangat membara untuk memberikan hasil yang terbaik bagi bangsa. [10] Disamping itu, burung Garuda di ranah Global dikenal secara luas dan langsung terasosiasikan dengan Indonesia. Logo ini diperkenalkan dalam Pertemuan Menteri dalam Rangka Persiapan SEA Games di Jakarta, 3 Desember 2010[11] dan diluncurkan tepat 300 hari sebelum SEA Games XXVI, 15 Januari 2011 di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah.[12]Maskot
Maskot resmi SEA Games 2011 ini adalah Modo dan Modi, sepasang komodo. Maskot ini diadopsi dari binatang komodo sebagai hewan purba endemik kebanggaan Indonesia, yang terdapat di Taman Nasional Komodo, meliputi pulau Komodo, pulau Rinca, dan pulau Padar, Nusa Tenggara Timur. Modo adalah komodo jantan yang mengenakan kostum tradisional Indonesia berwarna biru dengan selempang sarung batik. Sementara, Modi adalah komodo betina yang mengenakan kebaya merah juga dengan selendang dan kain batik. "Modo" adalah singkat dari nama Komodo, sementara "Modo-Modi" adalah ejaan modifikasi dari Muda-Mudi yang berarti "pemuda-pemudi", dalam bahasa Indonesia yang berarti remaja-remaja Indonesia. Modo dan Modi ini mempunyai sifat pekerja keras, jujur, adil, ramah, bersahabat, dan sportif. Sifat Modo dan Modi yang serba positif dan mencerminkan kepribadian bangsa Indonesia ini diharapkan dapat melestarikan keharmonisan kerjasama dan persahabatan sesama negara peserta SEA Games. Maskot ini telah diperkenalkan tepat 200 hari sebelum SEA Games XXVI yaitu pada hari Senin, 25 April 2011 di Teater Tanah Airku, Taman Mini Indonesia Indah, Jakarta, dan di Monumen Selamat Datang di Jakarta Pusat.Sebelumnya, pemerintah Palembang telah memilih gajah sumatera sebagai maskot melalui sebuah sayembara terbuka, tapi ada saran dari Presiden Republik Indonesia Susilo Bambang Yudhoyono dan KONI untuk menggunakan burung Rajawali. Setelah terpilihnya komodo, maka gagasan maskot gajah sumatera maupun rajawali disingkirkan. Keputusan untuk memilih Komodo sebagai maskot SEA Games 2011 ini, dipilih sebagai upaya Indonesia untuk mempromosikan Taman Nasional Komodo sebagai kandidat Tujuh Keajaiban Alam Dunia.
Lagu Dan Slogan
Lagu dan slogan
Lagu resmi Pesta Olahraga Asia Tenggara ke-26 pada tahun 2011 adalah :- "Ayo, Indonesia Bisa" (Ello dan Sherina Munaf), dan
- "Kita Bisa" (Yovie dan Temannya (Dudi Nuno, Dikta Nuno, Ello, Judika, Terry, Astrid dan Lala Karmela))
Pada pembukaan acara SEA Games, para penyanyi ASEAN seperti Agnes Monica, Jaclyn Victor dan KC Concepcion menyanyikan lagu "Together We Will Shine" yang di aransemen oleh Addie MS dari lagu yang diciptakan oleh Jozef Cleber.[7] [8]
Slogan Pesta Olahraga Asia Tenggara ke-26 pada tahun 2011 adalah United & Rising (Bersatu & Bangkit).
Tempat Penyelenggaraan
Venue di Palembang
Venue di Jakarta
Venue | Olahraga |
---|---|
Gedung Serbaguna Dempo | Senam (aerobik) |
Kompleks Olahraga Dempo | Angkat beban |
Gedung Serbaguna Jakabaring | Gulat |
Kompleks Olahraga Jakabaring | Akuatik (renang, selam, renang indah), atletik, bisbol, finswimming, pétanque, sepatu roda, menembak, sofbol, tenis, soft tennis, voli pantai, panjat tebing, ski air |
Jakabaring Billiard Arena | Billiar dan snooker |
Hotel Jayakarta | Catur |
Lumban Tirta Arena | Akuatik (polo air) |
Ranau Gymnastic Hall | Senam (artistik dan ritmik) |
SPC Jakabaring | Sepak takraw |
Hotel Swarna Dwipa | Bridge |
Universitas Sriwijaya | Tinju, voli (indoor) |
Venue di Jakarta
Venue | Olahraga |
---|---|
Ancol | Balap sepeda (BMX) |
Arthayasa Stables and Country Club | Berkuda |
Bowling Jaya Ancol | Boling |
Gelanggang Remaja Tanjung Priok | Vovinam |
Gelora Bung Karno | Sepak bola |
Gunung Mas | Paralayang |
Gunung Pancar | Balap sepeda (MTB) |
Jagorawi Country Club | Golf , Lawn bowls |
Danau Cipule | Kano/kayak, dayung, perahu naga |
Stadion Lebak Bulus | Sepak bola |
Kelapa Gading Judo Center | Judo |
Kelapa Gading Sports Mall | Bola basket |
Padepokan Pencak Silat | Pencak silat |
POPKI Sport Hall | Futsal, Taekwondo |
Pulau Putri | Akuatik (renang terbuka) |
Istora Senayan,Lapangan ABC, Tennis Indoor | Panahan, bulu tangkis, karate, wushu |
Stadion Soemantri Brodjonegoro | Tenis meja |
Subang Road | Balap sepeda (road race) |
Universitas Indonesia | Anggar |
Velodrome Rawamangun | Balap sepeda (track) |
Pengertian SeaGames
Pesta Olahraga Asia Tenggara (bahasa inggris: Southeast Asian Games) atau biasa disingkat SEA Games
adalah ajang olahraga yang diadakan setiap dua tahun dan melibatkan 11
negara Asia Tenggara. Peraturan pertandingan di SEA Games di bawah
naungan Federasi Pesta Olahraga Asia Tenggara (bahasa inggris: Southeast Asian Games Federation) dengan pengawasan dari Komite Olahraga Internasional (IOC) dan Dewan Olahraga Asia (OCA).
Sejarah SeaGames
Asal-usul
SEA Games berhubungan erat dengan Pesta Olahraga Semenanjung Asia
Tenggara (Southeast Asian Peninsular Gam) atau disingkat SEAP Games.
SEAP Games dicetuskan oleh, Laung Sukhumnaipradit
pada saat itu Wakil Presiden Komite Olimpiade Thailand. Tujuannya
adalah untuk mengeratkan kerjasama, pemahaman dan hubungan antar negara
di kawasan semenanjung Asia Tenggara.
Thailand, Burma (sekarang mynmar), malaysia, laos, vietnam dan kamboja (dengan singapura
dimasukkan kemudian) adalah negara-negara pelopor. Mereka setuju untuk
mengadakan ajang ini dua tahun sekali. Selain itu dibentuk juga Komite
Federasi SEAP Games.
SEAP Games
pertama diadakan di Bangkok dari 12 sampai ,17 Desember 1959 diikuti
oleh lebih dari 527 atlet dan panitia dari Thailand, Burma,
Malaysia, Singapura, Vietnam dan Laos yang berlaga dalam 12 cabang
olahraga.
Pada SEAP Games VIII
tahun 1975, Federasi SEAP mempertimbangkan masuknya Indonesia dan
Filipina. Kedua negara ini masuk secara resmi pada 1977,
dan pada tahun yang sama Federasi SEAP berganti nama menjadi Southeast
Asian Games Federation (SEAGF), dan ajang ini menjadi SEA Games. Brunei
dimasukkan pada Pesta Olahraga Asia Tenggara X di Jakarta, Indonesia, dan Timor Leste di Pesta Olahraga Asia Tenggara XXII di Hanoi, Vietnam.
Negara Peserta
Negara peserta
Negara / Sebutan IOC | Debut | Kode IOC | Catatan |
---|---|---|---|
Kamboja | |||
Laos (Sebutan IOC: Lao People's Democratic Republic) | |||
Malaysia | |||
Myanmar | |||
Singapura | |||
Thailand | |||
Vietnam (Sebutan IOC: Viet Nam) | |||
Brunei (Sebutan IOC: Brunei Darussalam) | |||
Indonesia | Kode FIFA: IDN |
||
Filipina | |||
Timor Leste |
Perolehan Medali Emas
Statistik kemenangan sejak SEA Games 1977 hingga saat ini.
NEGARA | JUARA UMUM | EMAS ke-2 | EMAS ke-3 |
---|---|---|---|
Indonesia | |||
Thailand | |||
Filipina | |||
Malaysia | |||
Vietnam | |||
Myanmar | |||
Brunei | |||
Kamboja | |||
Laos | |||
Singapura | |||
Timor Leste |
Statistik Tuan Rumah
Statistik tuan rumah
Statistik tuan rumah sejak SEA Games 1977 hingga saat ini.
|
Cabang" yang di pertandingkan
SEA Games 2011 Sport Events
Below is list of Sport to be competed in Indonesia SEA Games 2011:
1. Aquatics
2. Archery
3. Athletics
4. Badminton
5. Baseball
6. Basketball
7. Billiards & Snooker
8. Bowling
9. Boxing
10. Bridge
11. Canoeing
12. Catur
13. Cycling
14. Equestrian
15. Fencing
16. Finswimming
17. Football
18. Futsal
19. Golf
20. Gymnastic
21. Judo
22. Karate
23. Paragliding
24. Pencak Silat
25. Petanque
26. Roller Sports
27. Rowing
28. Sailing
29. Sepaktakraw
30. Shorinji Kempo
31. Shooting
32. Softball
33. Soft Tennis
34. Table Tennis
35. Taekwondo
36. Tennis
37. Traditional Boat Race
38. Volleyball
39. Vovinam
40. Wall Climbing
41. Water Ski
42. Weightlifting
43. Wrestling
44. Wushu
Below is list of Sport to be competed in Indonesia SEA Games 2011:
1. Aquatics
2. Archery
3. Athletics
4. Badminton
5. Baseball
6. Basketball
7. Billiards & Snooker
8. Bowling
9. Boxing
10. Bridge
11. Canoeing
12. Catur
13. Cycling
14. Equestrian
15. Fencing
16. Finswimming
17. Football
18. Futsal
19. Golf
20. Gymnastic
21. Judo
22. Karate
23. Paragliding
24. Pencak Silat
25. Petanque
26. Roller Sports
27. Rowing
28. Sailing
29. Sepaktakraw
30. Shorinji Kempo
31. Shooting
32. Softball
33. Soft Tennis
34. Table Tennis
35. Taekwondo
36. Tennis
37. Traditional Boat Race
38. Volleyball
39. Vovinam
40. Wall Climbing
41. Water Ski
42. Weightlifting
43. Wrestling
44. Wushu
Langganan:
Postingan (Atom)